Gowa, 4-6 Oktober 2024 – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Koperasi Mahasiswa (KOPMA) Sultan Alauddin Tahun Buku 2024 sukses menyelenggarakan kegiatan Tahap Outdoor Basic Entrepreneur Orientation (BEO) XVI di Kampung Terpadu, Desa Belapunranga, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini menjadi lanjutan dari tahap indoor yang telah dilaksanakan sebelumnya.
Ketua Umum KOPMA Sultan Alauddin Tahun Buku 2024, Raehan Ramdhani, mengungkapkan harapannya atas kegiatan ini. “Saya berharap para peserta yang mengikuti BEO tahap Outdoor ini menjadi kader-kader yang memahami pentingnya organisasi dan roda organisasi koperasi mahasiswa. Semoga mereka menjadi pemimpin yang mampu berpikir jauh ke depan demi keberlangsungan organisasi tanpa mementingkan ego pribadi,” tuturnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk menempa para calon anggota baru Kopma Sultan Alauddin sebagai anggota kader, dengan memberikan berbagai materi seperti Selayang Pandang, Leader Entrepreneurship, Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM), Ekonomi Politik, dan Hasta Karya. Materi ini dirancang agar para peserta dapat mendalami nilai-nilai koperasi dan keterampilan berwirausaha, sekaligus mempersiapkan mereka menjadi anggota yang siap terlibat aktif dalam organisasi.
Hari pertama kegiatan dimulai dengan pengenalan UKM KOPMA Sultan Alauddin melalui materi Selayang Pandang, diikuti dengan evaluasi materi yang sebelumnya disampaikan pada tahap indoor.
Hari kedua dimulai dengan senam dan peregangan, diikuti dengan kegiatan outbound yang terdiri dari empat pos, yang dirancang untuk melatih kekompakan, kerja sama, komunikasi, dan saling percaya di antara peserta.Materi seperti Leader Entrepreneurship, Manajemen SDM, dan Ekonomi Politik juga disampaikan pada hari kedua, disusul dengan evaluasi intelektual melalui permainan yang menggali kemampuan berpikir peserta.
Hari ketiga atau hari terakhir diisi dengan senam pagi, fun games, dan materi Hasta Karya, di mana peserta diajak untuk menciptakan karya dari alam atau bahan-bahan bekas yang diolah sehingga memiliki nilai estetika, guna, dan ekonomi.Asrah, yang dinobatkan sebagai peserta terbaik, memberikan tanggapannya. “Kegiatan BEO Outdoor ini berbeda dengan pengkaderan lainnya.
Saya bisa belajar bagaimana bekerja dalam tim yang baik dan menerima pendapat orang lain tanpa berpihak. Di sini, saya juga belajar menciptakan karya dari bahan yang tidak bernilai menjadi sesuatu yang bermanfaat,” ungkap Asrah. Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi pengalaman terbaik baginya karena ia dapat lebih aktif berpendapat di forum meskipun biasanya merasa sulit mengungkapkan pendapat di hadapan umum.
Di penghujung acara, berbagai penghargaan diberikan, termasuk kelompok terbaik, pemenang marketing challenge, kelompok outbound terbaik, kelompok game evaluasi terbaik serta penghargaan bagi peserta terbaik dan peserta paling aktif di beberapa materi. Kegiatan ini kemudian ditutup dengan foto bersama, mengabadikan momen kebersamaan para peserta dan panitia yang penuh kenangan.
Dengan berakhirnya tahap Outdoor BEO XVI ini, UKM KOPMA Sultan Alauddin berharap kegiatan ini dapat mencetak anggota-anggota yang tidak hanya memahami organisasi, tetapi juga memiliki keterampilan berwirausaha yang dapat memberikan kontribusi nyata bagi dirinya dan koperasi di masa mendatang.